Header Ads

Header ADS

Hasil US Open: Amankan Set Point, Iga Swiatek Depak Kamilla Rakhimova

Hasil US Open: Amankan Set Point, Iga Swiatek Depak Kamilla Rakhimova - Petenis unggulan pertama, Iga Swiatek selamat dari laga menantang yang disuguhkan lucky loser, Kamilla Rakhimova di babak pertama US Open musim 2024.

Petenis berkebangsaan Polandia harus mengamankan tiga peluang set point di babak tiebreak set kedua sebelum memetik kemenangan 6-4, 7-6 atas Rakhimova di babak pertama US Open yang berjalan selama 1 jam 52 menit.

Pertemuan pertama di antara kedua petenis berpeluang menjadi laga yang berat sebelah setelah petenis peringkat 1 dunia membangun keunggulan 4-0 di set pertama dengan hanya kehilangan tiga poin saja. 

Tetapi setelah itu, petenis peringkat 104 dunia menyudutkan petenis unggulan pertama di sisa pertandingan.

Juara French Open musim 2024 tidak mampu menutup pertandingan pada kedudukan 5-4 di set kedua dan pada akhirnya harus ditentukan melalui babak tiebreak.

Kedua petenis belum pernah bertemu sebelumnya di level turnamen mana pun, tetapi mereka kedua mungkin telah mengenal satu sama lain. 

Kedua petenis lahir pada tahun 2001, tumbuh besar bersama di dengan melakoni sejumlah turnamen junior. 

Pada musim 2015, keduanya merupakan semifinalis di Les Petits As, turnamen U14 paling prestisius.

Begitu Rakhimova tampil lebih stabil setelah awal yang lambat, ia mampu memaksa petenis berkebangsaan Polandia melalui serangkaian rally panjang berkat antisipasi dan pertahanan yang luar biasa. 

Kerentanan petenis peringkat 104 dunia adalah ia kurang mampu menyelesaikannya dengan caranya sendiri, termasuk hanya menghasilkan sembilan winner, sementara petenis unggulan pertama menghasilkan 30 winner.

Namun, ketidakmampuan petenis peringkat 1 dunia untuk memainkan poin-poin cepat dan agresif yang disukainya menjadi alasan di balik 41 unforced error yang mengalir dari raketnya.

“Ia tidak bermain dengan terlalu cepat, yang membuat anda ingin mempercepat alur pertandingan. 

Tetapi anda kadang-kadang tidak bisa melakukannya di kondisi seperti ini karena terlalu beresiko. 

Jadi, saya rasa saya melakukan banyak kesalahan, karena kadang-kadang ia memicunya,” jelas Swiatek.

Dalam dua pekan ke depan, Swiatek mengincar untuk memenangkan gelar US Open kedua dalam kariernya. 

Kemenangan ke-21 dari 22 babak pertama yang ia lakoni di Grand Slam, mengantarkannya untuk melawan petenis berkebangsaan Jepang, Ena Shibahara di babak kedua.

Petenis peringkat 217 dunia, Shibahara harus melalui laga maraton yang berjalan selama 3 jam 17 menit sebelum memetik kemenangan 6-3, 4-6, 7-6 atas petenis berkebangsaan Australia, Daria Saville.

Di bagian undian pertandingan yang sama, petenis unggulan ke-25, Anastasia Pavlyuchenkova bahkan hanya membutuhkan 61 menit demi membantai petenis berkebangsaan Australia, Taylah Preston dengan 6-2, 6-0 dan membukukan laga babak kedua melawan petenis berkebangsaan Italia, Elisabetta Cocciaretto yang juga tampil perkasa ketika membungkam petenis berkebangsaan Ukraina, Kateryna Baindl dengan 6-3, 6-0.

Petenis unggulan ke-21, Mirra Andreeva juga lolos ke babak kedua berkat kemenangan 6-2, 7-6 atas petenis berkebangsaan Kolombia, Camila Osorio dan akan menjadi lawan petenis tuan rumah, Ashlyn Krueger yang mengalahkan petenis berkebangsaan Cina, Zhang Shuai dengan 0-6, 6-1, 7-5.
Diberdayakan oleh Blogger.
Rainbow Pinwheel Pointer