Hubert Hurkacz Terhindar Dari Kekalahan Mengejutkan Di Tokyo
Hubert Hurkacz Terhindar Dari Kekalahan Mengejutkan Di Tokyo - Hubert Hurkacz mengklaim kemenangan krusial dalam usaha terkualifikasi di ATP Finals, Turin musim 2024 ketika berkompetisi di Japan Open, Tokyo.
Petenis berkebangsaan Polandia harus mengerahkan kemampuan terbaik demi menumbangkan petenis AS, Marcos Giron dengan 6-4, 6-7, 6-4 di babak pertama Japan Open.
Petenis unggulan kedua tiba di turnamen ATP level 500 tersebut dengan menghuni posisi ke-13 klasemen sementara menuju ATP Finals di Turin dan ia harus tampil memukau selama musim hard-court di Asia jika ia ingin memperbesar peluangnya menuju Turin.
Berkompetisi di Asia untuk kali pertama sejak memenangkan gelar Masters kedua dalam kariernya di Shanghai 12 bulan lalu, petenis berusia 27 tahun, Hurkacz bangkit setelah menyia-nyiakan peluang break di set kedua melawan Giron dengan memenangkan set ketiga di babak pertama yang berlangsung selama 2 jam 8 menit.
Berkat kemenangan ke-40 pada musim ini, petenis berkebangsaan Polandia semakin mendominasi head to head melawan Giron dengan 3-0.
Hurkacz akan berusaha meneruskan perjalanannya di Japan Open ketika ia berhadapan dengan petenis berkebangsaan Inggris, Jack Draper atau petenis berkebangsaan Italia, Mattia Bellucci.
Di aksi lain, petenis berkebangsaan Perancis, Ugo Humbert tampil perkasa ketika membantai petenis tuan rumah yang menerima wild card, Shintaro Mochizuki dengan hasil telak 6-1, 6-2 setelah 77 menit.
Mochizuki menikmati kisah seperti mimpi ketika melenggang ke semifinal di Tokyo musim lalu, tetapi kali ini ia tidak mampu mengimbangi petenis peringkat 19 dunia, Humbert yang menembakkan 15 winner dan mengamankan kedua peluang break point yang ia hadapi.
Musim ini, Humbert telah memenangkan dua gelar. Ia akan meneruskan perjalanan untuk memenangkan gelar ketiga ketika ia berhadapan dengan salah satu petenis AS, yaitu petenis unggulan ketujuh, Frances Tiafoe atau Brandon Nakashima.
Petenis berkebangsaan Italia, Matteo Berrettini juga melewati rintangan pertama di Japan Open setelah ia mengalahkan petenis berkebangsaan Belanda, Botic van de Zandschulp dengan 6-3, 6-4. Melenggang ke babak kedua, ia akan menantang petenis unggulan pertama, Taylor Fritz atau petenis berkebangsaan Perancis, Arthur Fils.
Sementara petenis berkebangsaan Argentina, Mariano Navone menyisihkan rekan senegara Berrettini, Luciano Darderi dengan 6-4, 6-4. Demi satu tempat di perempatfinal, ia akan bertemu salah satu petenis AS, yaitu petenis unggulan kedelapan, Ben Shelton atau Reilly Opelka.