Hampir Gak Pernah Kelihatan Main untuk Liverpool, Ada Apa dengan Federico Chiesa?
Hampir Gak Pernah Kelihatan Main untuk Liverpool, Ada Apa dengan Federico Chiesa? - Pelatih Liverpool, Arne Slot memberikan kabar yang mengkhawatirkan mengenai kondisi Federico Chiesa. Penyerang sayap asal Italia yang kembali absen setelah didatangkan dari Juventus musim panas ini.
Chiesa melakukan debutnya untuk Liverpool sebagai pemain pengganti saat kemenangan Liga Champions melawan AC Milan pada September lalu. Dia juga tampil dari bangku cadangan dalam kemenangan telak 3-0 di Premier League melawan Bournemouth di Anfield.
Sayangnya, meski sempat tampil di beberapa pertandingan, keterlibatan Chiesa terus dibatasi oleh masalah cedera ringan yang berulang, memicu kekhawatiran di kalangan penggemar tentang kebugarannya.
Baca Juga : Dikaitkan Dengan Al Hilal, Vinicius Justru Tegaskan Ingin Bertahan di Real Madrid: Selamanya!
Penjelasan Slot
Menjelang pertandingan Liga Champions Liverpool melawan RB Leipzig, Slot memberikan penjelasan rinci mengenai absennya Chiesa yang berkepanjangan.
“Soal Federico, situasinya sebenarnya sederhana, meskipun juga sulit, tapi lebih mudah untuk dijelaskan," kata Slot kepada wartawan.
"Dia melewatkan seluruh pramusim, dan saya sudah sering mengatakan ini. Ketika datang ke liga dengan intensitas yang mungkin lebih tinggi dari liga Italia, tentu ada tantangan."
"Kami baru saja menghadapi dua tim Italia , jadi sekarang saya bisa membandingkan intensitas itu," imbuhnya.
Sulit karena Lewatkan Pramusim
Intinya, Slot melihat Chiesa memang kesulitan menyesuaikan diri dengan permainan Liverpool yang sekarang. Kesulitan itu pun diperburuk dengan jadwal pertandingan yang sangat padat.
"Hal ini membuatnya sulit bagi Federico untuk mencapai level intensitas yang sudah dicapai oleh anggota tim lainnya saat ini," sambung Slot.
"Ini bukan soal perbedaan antara liga Italia dan Premier League, melainkan karena dia melewatkan pramusim sepenuhnya, yang merupakan hal sangat sulit bagi setiap pemain."
"Dengan jadwal pertandingan yang padat, sulit untuk membangun performa ke level yang kami harapkan. Ini mengecewakan bagi Federico karena dia harus keluar-masuk sesi latihan terus-menerus. Saya merasa kasihan padanya," tutupnya.
