Header Ads

Header ADS

Ternyata Ini Alasan Martin Zubimendi Memilih Arsenal dan Menolak Real Madrid

Ternyata Ini Alasan Martin Zubimendi Memilih Arsenal dan Menolak Real Madrid - Arsenal secara resmi telah mengumumkan rekrutan anyar mereka di lini tengah dengan mendatangkan Martin Zubimendi. Gelandang Timnas Spanyol itu diboyong dari Real Sociedad setelah melalui proses yang cukup menyita perhatian.

Kepindahan ini menjadi berita besar, karena Zubimendi diketahui berhasil direbut dari genggaman raksasa Spanyol, Real Madrid. Ia bahkan menolak ajakan dari pelatih baru Madrid, Xabi Alonso, yang notabene adalah idola masa kecilnya.

Zubimendi secara terbuka mengungkapkan bahwa gaya bermain yang diusung oleh Mikel Arteta menjadi daya tarik utama baginya untuk memilih Arsenal. Ia merasa filosofi permainan yang diterapkan oleh The Gunners sangat cocok dengan karakteristik permainannya.

Mari kita simak lebih dalam pengakuan lengkap Martin Zubimendi, pujian dari para petinggi klub, dan bagaimana ia akan menjadi bagian dari revolusi besar di skuad Arsenal pada musim panas ini.

Baca Juga : Cristiano Ronaldo Bujuk Rodrygo Gabung Al Nassr, Fix Tinggalkan Real Madrid?


Alasan di Balik Pilihan ke Arsenal

Martin Zubimendi akhirnya buka suara mengenai alasan utama di balik keputusannya untuk melanjutkan karier di Premier League bersama Arsenal. Ia menegaskan bahwa faktor gaya bermain yang diterapkan oleh Mikel Arteta menjadi penentu kepindahannya.

Meskipun mendapat godaan serius dari Real Madrid dan idolanya, Xabi Alonso, pemain berusia 26 tahun ini merasa proyek yang tengah dibangun di Arsenal lebih menarik. Ia melihat adanya potensi besar yang dimiliki oleh skuad The Gunners saat ini untuk meraih kesuksesan.

"Ini adalah momen yang sangat besar dalam karier saya. Ini adalah kepindahan yang saya cari dan yang ingin saya wujudkan," katanya di situs resmi klub. "Begitu Anda menginjakkan kaki di sini, Anda menyadari betapa besarnya klub dan tim ini."

"Saya memantapkan pilihan pada Arsenal karena gaya bermain mereka sangat cocok untuk saya. Mereka telah menunjukkan potensi mereka baru-baru ini dan yang terbaik masih akan datang," ungkap Zubimendi.

Menolak Godaan Sang Idola dan Real Madrid

Keputusan Zubimendi untuk memilih Arsenal terbilang sangat berani dan mengejutkan bagi sebagian pihak. Ia diketahui sangat mengidolakan pelatih baru Real Madrid, Xabi Alonso, yang pernah menjadi mentornya saat masih menukangi tim B Real Sociedad.

The Gunners dilaporkan melakukan langkah cerdas dengan membayar sedikit lebih mahal dari klausul rilisnya yang senilai 51 juta Pounds. Langkah ini diyakini sengaja dilakukan demi memenangkan persaingan langsung dengan Real Madrid yang juga sangat menginginkan jasanya.

"Saya selalu mengatakan bahwa dia adalah idola saya," kata Zubimendi pada awal tahun ini saat ditanya mengenai sosok Xabi Alonso.

"Bagi saya, merupakan sebuah keberuntungan bahwa dia bisa melatih saya di tim cadangan pada tahun yang sangat penting," lanjutnya, menunjukkan betapa besar rasa hormatnya pada sang idola.

Sambutan Hangat dari Petinggi Arsenal

Kedatangan Martin Zubimendi disambut dengan tangan terbuka oleh para petinggi Arsenal. Manajer Mikel Arteta dan Direktur Olahraga Andrea Berta sama-sama melontarkan pujian setinggi langit untuk rekrutan berkualitas mereka.

Arteta yakin Zubimendi akan membawa kualitas dan kecerdasan taktik ke dalam permainan tim. Sementara itu, Berta menyebut Zubimendi adalah target utama yang karakternya sangat cocok untuk skuad The Gunners.

"Martin adalah pemain yang akan membawa kualitas dan kecerdasan sepak bola yang luar biasa ke dalam tim kami. Dia akan sangat cocok dan memiliki semua atribut untuk menjadi pemain kunci bagi kami," ujar Mikel Arteta.

"Kami sangat senang bisa membawa Martin ke Arsenal dan sangat bangga bisa menuntaskan transfer ini. Martin adalah target utama kami dan kami semua tahu bahwa dia sangat cocok untuk skuad kami dengan kualitas tinggi yang dimilikinya," tambah Andrea Berta.

Bagian dari Revolusi Lini Tengah

Kedatangan Zubimendi merupakan bagian dari agenda perombakan besar-besaran di lini tengah Arsenal pada musim panas ini. Ia didatangkan untuk mengisi kekosongan krusial yang ditinggalkan oleh dua gelandang senior, Jorginho dan Thomas Partey.

Ia tidak akan datang sendirian, karena Arsenal juga diperkirakan akan segera meresmikan kedatangan Christian Norgaard dari Brentford. Norgaard nantinya akan diplot sebagai pelapis untuk duet utama di lini tengah, yaitu Zubimendi dan Declan Rice.

Aktivitas transfer Arsenal dipastikan tidak akan berhenti di situ saja. Klub asal London Utara ini masih berencana untuk mendatangkan seorang penyerang tengah dan seorang pemain sayap baru untuk melengkapi skuad mereka.

Viktor Gyokeres dari Sporting Lisbon disebut menjadi target terdepan untuk posisi striker. Sementara itu, nama Noni Madueke dari Chelsea dan Eberechi Eze dari Crystal Palace juga santer dikaitkan untuk mengisi pos penyerang sayap.
Diberdayakan oleh Blogger.
Rainbow Pinwheel Pointer